Rumah panjang di Sibuti masih jauh ketinggalan dari Arus Pembangunan

Bekenu - Baru-baru ini PAS Miri telah berkunjung dan meninjau keadaan pendududk di beberapa buah rumah panjang sekitar kawasan Parlimen Sibuti di lokaliti Niah dan Saeh. Kebanyakan penduduk disitu berbangsa Iban dan terdapat juga orang Melayu dan Cina.

Disitu kita telah menerima beberapa aduan serta maklumat tentang keadaan kehidupan mereka di kawasan tersebut. Diantara isu utama yang mereka luahkan kepada pihak kami ialah keadaan jalan masuk kampung yang hampir 10 km masih tidak berturap dengan sempurna.

Begitu juga jalan menuju ke sekolah, yang terdapat ditepi jalan kampung tersebut yang tidak begitu selamat digunakan oleh pelajar terutama sekali kepada kanak-kanak kecil. Beberapa kemudahan disekitar sekolah tersebut seperti jambatan di tasik dalam keadaan usang dan membahayakan pengguna terutama kepada kanak kanak dan juga pelajar sekolah tersebut.

Menurut penduduk di rumah panjang tersebut, bantuan untuk penambahbaikan rumah panjang mereka, sehingga kini masih belum lagi diterima, walaupun sudah beberapa kali mereka dijanjikan oleh pihak pemerintah. Begitu juga keperluan bekalan air bersih dan elektrik yang masih lagi tidak mencukupi untuk penduduk di kampung tersebut.

Ramai penghuni di rumah panjang yang kami lawati, mengatakan terdapat hampir 60% masih lagi tidak menerima bantuan wang sebanyak rm500 BR1M seperti yang dijanjikan oleh pihak pemerintah.

Begitulah keadaan rumah-rumah panjang di sekitar kawasan Sibuti yang kami kunjungi, mereka merayu kepada pihak berwajib agar dapat menunaikan janji mereka untuk memberi kemudahan asas serta infrastruktur di kawasan tersebut agar mereka dapat menikmati kehidupan yang lebih selesa setelah hampir 50 tahun mereka masih hidup dalam keadaan daif serta terpinggir dari arus pembangunan.

Kita mendesak agar pihak berwajib segera menunaikan janji-janji mereka kepada penghuni rumah panjang tersebut agar mereka ini tidak terus menunggu dengan penuh harapan, tetapi kehidupan mereka terus terpinggir dan mereka ini hanya diperlukan waktu pilihanraya semata-mata untuk meraih undi.

Pihak yang diamanah untuk menjadi pemerintah seharus berlaku adil untuk semua tanpa mengira bangsa, agama dan fahaman politik. Kalau tidak sanggup berjuang dan berkhidmat untuk rakyat, usahlah jadi pemerintah lebih baik beri amanah dan kuasa tersebut kepada mereka yang jujur dan adil untuk semua.

Jofri Jaraiee
PAS Miri, Sarawak

English version

Longhouse in Sibuti still far behind the current development

Bekenu - Recently, PAS Miri has been visited and observe the situation of the population in several longhouses in the vicinity of Parliament Sibuti and Saeh Niah locality. Most of the people there are Iban ethnic and there are also Malays and Chinese.

There we have received several complaints and information about their living conditions in the area. Among the key issues that they expressed to us was the condition of the road in the village about 10 km is not sealed properly.

As well as roads leading to schools located beside the road village, this is not so safe to use by students, especially to the small children. Some of the facilities around the school such as bridges on the lake in the state of dilapidation and endanger the user especially the young children and school students.

According to the longhouse residents, aid to improve their longhouse until now still not yet received, even though they had repeatedly promised by the government. As well as the needs of clean water and electricity are still not enough for residents in the village.

Many residents in long houses that we visited said there were nearly 60% have yet to receive financial assistance of RM500 BR1M, as promised by the government.

That is the long-houses in the vicinity of Sibuti that we visited, they appealed to the authorities to be able to fulfill their promises, to provide basic facilities and infrastructure in the area, so they can enjoy life more comfortable after almost 50 years they still living in poor and marginalized from mainstream development.

We urge the authorities to immediately fulfill their promises to the longhouse residents so that they do not continue to wait with hope, but their lives continue to be marginalized and they are only needed during elections just to win votes.

The entrusted to be the government should be fair to all regardless of race, religion and political belief. If not willing to struggle and serve the people, do not be the government, it is better to give the trust and the power to those who are honest and fair to all.